Sabtu, 15 November 2014

Buku dan Aku


Sabtu, 03 Agustus 2013


Halo dan selamat malam para reader blog saya. :)
Berjumpa lagi dengan saya :)
...
"Selalu bersyukur dengan apa pun yang terjadi dalam hidup. Itulah yang sedang kuresapi saat ini."
....
Persingkat kata, pada post kali ini aku akan cerita tentang bukuku yang akhirnya jadi juga. Buku itu adalah....



Buku kumpulan puisi ku!!!!

"Catatan Suara Batin" itulah judulnya...

Buku ini berisikan kumpulan puisiku, yang jumlahnya 85 buah :D. Tentu pengerjaannya gak setahun. Ini terdiri dari kumpulan puisiku yang ditulis dari berbagai tahun. Proses penerbitannya juga beriringan tepat diakhir masaku saat SMA. Puji Tuhan, akhirnya impianku untuk membuat buku atas nama sendiri dan menerbitkannya tersampaikan juga. Penngerjaannya disela - sela aku istirahat belajar. Misalnya, udah ngerjain soal 50 buah, truskan harus istirahat, yang istirahatnya aku memilih menulis puisi - puisi ini daripada main game... hehehe :3

Masih ada beberapa eksemplar lagi. Bagi yang berminat mau membeli, bisa hubungi aku di :

- cynthia.novelia.94@gmail.com

Sebelumnya, puji Tuhan, ada juga karyaku yang dibukukan. Aku menyumbangkan sebuah cerpen di buku ini yang berkisah tentang Ibu Guruku saat SMP :) Buku ini berisi pemenang sayembara kumpulan cerpen tentang guru. Puji Tuhan aku menang :D dan cerpenku pun diterbitkan oleh penerbit Gagasmedia... Punyaku ada dihalaman 149.




"Berkaryalah selagi engkau hidup di bumi ini. Dan berkaryalah untuk menghidupkan para jiwa."

-Cynthia Novelia-

Seminar - Tetra Pak


Kamis, 10 Oktober 2013


Jadi waktu itu, hari Kamis tanggal 3 – okt – 2013, Tetra Pak mengadakan semacam seminar gitu di kampus tempat aku belajar. Ya, berhubung aku calon jurnalis atau penulis (*ehm* amiiin ), ya aku catat aja, sekalian sharing ilmu pengetahuan kepada reader blog ku :)

Pembukaan oleh MC.

Yang aku dapat dari apa yang kakak itu bicarakan…

Jadi, perusahaan Tetra Pak itu sudah berdiri 60 tahun untuk skala dunia dan 40 tahun untuk skala Indonesia. Perusahaan Tetra Pak itu berfokus pada pengemasan barang. Nah, pengemasannya itu diusahakan agar tetap ramah lingkungan. Jadi, kemasannya itu hampir semuanya berbahan kertas sehingga dapat di daur ulang. Dan juga perusahaan ini menggunakan mesin dengan efektivitas yang ok.

Pembicara pertama, Pak Yayat S. ( Dosen Planologi di Trisakti )

Pak Yayat membicarakan topik green mass transportation. Pada awalnya kita dibawa “berjalan – jalan” ke 5 kota terhijau di dunia,


1. Reykjavic – Islandia
100% listriknya dari konversi energi panas bumi. Trus mereka menggunakan bus dengan tenaga dari Hydrogen

2. Portland – Oregon – USA
Mereka mengutakamakan transportasi massa. Banyaknya jalur untuk sepeda. Dan ada gedung pintar. Di mana, emisi dan efektivitas penggunaan energinya terkelola dengan baik.


3. Curtibia – Brazil
Di sini, sampah dapat ditukar menjadi uang / karcis untuk trasnportasi umumnya.

4. Malmo – Swedia
Yang paling utama adalah jalur sepeda dan penggunaan sepeda.

5. Vancouver – Canada
Energi di kota ini dari air ( hydrogen ). Dan tetap, sepeda dijadikan transportasi pribadi yang utama.


Mengapa kota – kota tersebut bisa menjadi kota hijau?


Itu karena :

1. Pejalan kaki diposisikan terhormat ( dimanusiawikan )
2. Angkutan masal menjadi prioritas
3. Penggunaan BBM fosil dikurangi ( penggantinya gas + hydrogen electricity,dll )
4. Polusi dikurangi
5. Kelas menengah atas makin banyak memakai transportasi umum
6. Ruang pejalan kaki dan sepeda diperluas
7. Intefrasi antara tata ruang ( permukiman ) dan sistem transportasi
8. Komitmen politik dan partisipasi warga tinggi untuk mendukung angkutan masal

Sampai – sampai ada joke : “ Belajar kesabaran itu di Jakarta. “ LOL


Untuk mengubahnya dengan :

1. Struktur : buat regulasi & pendidikan untuk memakai transportasi umum / sepeda, serta perbaikan infrastruktur
2. Kultur : Sistem harus membuat kultur baru terbentuk
3. Proses social : dengan dialog


Pembicara berikutnya, Bapak tersebut mengutarakan mengenai :

Alasan mengapa ada keterlambatan trans Jakarta , karena jalurnya kurang steril.
Daerah Jakarta ini juga macet / kurangnya pejalan kaki / pengguna sepeda karena daerah untuk pejalan kaki ( trotoar ) dan daerah sepeda sangat minim. Bahkan trotoar yang ada sekarang tak jarang dijalani oleh para pengguna motor.


Lalu pembicara berikutnya ( yang terakhir ) ada Ibu Ratih dari Tetra Pak nya. Ibunya itu membicarakan tentang produknya yang terbuat dari karton sebagian besar.


Layer kemasan dari Tetra Pak itu :

1. Kertas ( 2/3 dari komposisi kemasan )
2. Polyehtylene
3. Aluminium

Jadi kalau pembuatan kemasan, karton/kertasnya harus dari kayu pohon yang baru. Tidak boleh yang didaur ulang. Nah, setelah isi kemasan habis, saat membuang kemasannya itu, kita sebaiknya meng “ gepeng” kan kemasannya. Ya, biar volumenya menjadi lebih sedikit saat diletakkan di tong sampah. Nah, nanti sampah – sampah kemasan itu dapat di daur ulang menjadi kertas untuk buku, tas kertas, dll. Yang pasti bukan untuk kemasan minum lagi… hehehe

Hal – hal itulah yang saya dapat saat seminar waktu itu. Semoga dapat menambah wawasan teman – teman pembaca blogku sekalian. Terima kasih :P


____________________________________
This Post was taken from my older blog : www.cynzgreen.blogspot.com

Video Motivasi dan Inspirasi dari Iklan di Thailand

Hallo, semua. Postingan kali ini adalah mengenai video iklan di Thailand yang memotivasi dan menginspirasi dari youtube.com.  Jujur, saya menangis ketika menonton video - video ini.

Semoga berguna. Selamat menyaksikan :)

Link :

Video 1

Video 2

Video 3

Video 4

Video 5

Video 6

Sabtu, 11 Oktober 2014

Saya Minta maaf Jika Saya...

Ada beberapa hal yang mudah - mudahan para pembaca mau mengerti...

1. Saya minta maaf kalau di jalan, saya secara tidak sengaja tidak menyapa.

Hal tersebut karena :
- Minus kacamata saya sudah tidak sesuai lagi dengan minus mata saya yang asli. Jadi, untuk jarak yang tidak begitu jauh saja pandangan saya sudah mulai kabur. Butuh waktu sedikit lebih lama untuk mengenali wajah teman - teman semua.
- Terkadang saya sedang fokus dengan pemikiran - pemikiran saya sendiri. Saya berjalan, namun tidak melihat sekitar.

2. Tidak membalas media sosial / sms dengan cepat.

- Ketika mengerjakan sesuatu, saya lebih sering fokus, sehingga gadget atau media sosial sering saya jauhkan terlebih dahulu. Tetapi, nanti pasti akan saya balas :)

3. Menulis kata - kata galau yang terkesan spam di media sosial.

- Maaf bagi yang terganggu. Sejujurnya saya tidak sedang galau sedalam dan semerintih itu. Tetapi, sebagai penulis, ketika mendapatkan momen, ide, atau pun ilham sebuah kata - kata, kalimat atau paragraf, saya dengan cepat menuliskannya karena takut ide, momen, atau ilham itu sendiri akan menghilang. Kalau pun saya tahan, hasilnya tidak terasa sesama dengan yang saya pikiran sebelumnya.

Sekian dulu dari saya. Mungkin nanti jika ada beberapa hal yang harus ditambahkan, akan saya update sesegera mungkin ( ketika saya mendapatkan spare time yang cukup :p ). Saya berusaha untuk mengubah kebiasaan - kebiasaan buruk saya :)

Terima kasih

- Cynthia Novelia -

Minggu, 28 September 2014

Pensil Kayu Atau Mekanik ? ( Ujian Menggunakan Komputer )

( Picture is taken from Google.com, yogossblog.wordpress.com  )


   Ketika ujian menggunakan sistem Lembar Jawaban Komputer ( LJK ), terkadang kita bingung untuk memilih menggunakan pensil kayu, atau pensil mekanik. Nah, posting kali ini saya membantu untuk menetukan pilihan berdasarkan dari sudut pandang saya. 

Pensil Kayu

Kelebihan :

- Lebih tidak cepat patah daripada pensil mekanik
- Lingkaran hitam yang dihasilkan lebih besar
- Isi Karbon / arang sudah pasti 2B

Kekurangan :

- ketelitian melingkari LJK kurang ( karena ketumpulan pensil mempengaruhi ketelitiannya )
- pegangan pensil kurang nyaman ( tidak ada bagian karetnya )


Pensil Mekanik

Kelebihan :

- lebih teliti ketika memlingkari LJK
- Memegang dalam jangka waktu yang lebih lama terasa lebih nyaman karena ada bagian karetnya ( rerata pensil mekanik memiliki bagian ini )

Kekurangan :

- tingkat kerawanan untuk patah lebih tinggi
- Lingkaran hitam yang dihasilkan lebih kecil
- Keraguan isi pensil 2B atau tidak bisa terjadi.



Kesimpulan

Untuk saya pribadi, saya lebih nyaman memakai pensil kayu karena selain rawan dari patah, lingkaran yang di hasilkan lebih besar sehingga lebih cepat menghitamkan lingkaran - lingkaran yang ada di LJK.Untuk masalah akurasi ketelitian, hal tersebut masih bisa kita latih. Dan untuk masalah karbon / arangnya, kita tidak perlu ragu lagi apakah itu 2B atau yang lainnya ( Karena tidak bisa dibongkar pasang )

tetapi semua kembali kepada pilihan pembaca sendiri, lebih nyaman dan suka memakai yang mana. Tujuan utamanya adalah sukses dalam ujiannya bukan ? :)

Semoga postingan kali ini membantu para pembaca sekalian. Semoga sukses ujiannya :)

- Cynthia Novelia - 

Jumat, 12 September 2014

Tentang Diriku

Halo semua. Selamat datang di blog Saya. Saya tentunya berharap bahwa blog saya ini nantinya, ketika dibaca, akan menginspirasi teman - teman semua.

Nama saya Cynthia Novelia, lahir 6 tahun sebelum tahun milenium tiba. Tepat pada di bulan November. Mungkin karena itu ada unsur 'november' nya dalam nama saya :).

Saya memiliki keluarga kecil yang sungguh hebat. Mama, Papa, dan seorang abang yang sangat baik padaku. Sejak saya lahir, saya menganut Khatolik. Saya sangat bersyukur dan berterima kasih untuk karunia yang telah Tuhan Yesus berikan kepada saya.

Pendidikan saya berawal dari TK di TK Cendana Pekanbaru. Kemudian SMP dan SMA pun saya juga di Cendana Pekanbaru. Saya kuliah satu semester setengah di Trisakti mengambil jurusan Teknik Lingkungan dan kemudian saya pindah ke Universitas Gadjah Mada mengambil jurusan Pendidikan Dokter. 

Memiliki bermacam - macam hobi, itulah saya. Musik dan sastra adalah hobi yang ingin saya dalami dengan lebih serius daripada hobi - hobi yang lain. Suatu saat berharap dapat membeli Grand Piano dengan hasil keringatnya sendiri dan beberapa gitar, jam tangan, dan kamera idamannya. Juga, berharap suatu saat novel garapannya dapat menjadi film. 
,
Moto kehidupan saya adalah :

" Ora et Labora " yang dikenal dari Bunda Teresa.

- Cynthia Novelia -